Bisnis Santai Hasil Maksimal, Bahkan Doyan Tidur Dilakuin

2 540
Kalau ada yang bilang “saya bisa nge-ganda-in duit dengan sekejap“, jangan didengerin woy itu bohong, bohong, perlu dirukyah tuh orang. kalau emang benar yah ini mah namanya kerjaan orang malas. mungkin perkara inilah yang mesti kucari gimana caranya, maka Beta dengan Jutsu Hiraishin no jutsu seketika itu mendapati seorang manusi aneh yang menjataken bahwa bisnis santai hasil maksimal itu ada rong. maka marilah kita buka wejangan ini lagi.

Bisnis Santai Hasil Maksimal, Bahkan Doyan Tidur Dilakuin

Bisnis santai hasil maksimal

Gimana tho kerjanya si mamang ini yang hanya doyan tidur malah ngomongnya ngelantur gitu, malas-malasan. Menurut kata pak ustadz jika ingin berhasil maka harus dibarengi dengan ikhtiar. Ya kalau mau sukses jangan malas, gitulah yang sering aku dengar ketika ceramah para ustadz-ustadz kondangan. Tapi sebelum kita men-justice si gembul, mari kita perkenalkan dulu maksudnya si gembul ada apa gerangan dengan katanya.

Sebutlah namanya mang baban dengan badan gendut dan subur, suka makan bubur tinggalnya dekat sumur punya penghasilan sendiri hanya main di depan komputer doang tiap harinya, Usut punya usut ternyata si gembul kerjaannya adalah seorang publisher google adsense. Alih-alih ingin ngikutin kang Eka Lesmana malah ngikutin jin gembul mental semprul kerjanya di kamar doang gak pernah ngerasain ngelancong sana-sini. dengan bermodalkan komputer saja dan kuota internet si gembul bisa meraup keuntungan yang besar dari internet, wuiiih. inilah yang disebut sebagai Bisnis Santai Hasil Maksimal.

Ah, bukannya Mas Jum ini malah ngiri, bukan, bukan itu tujuan utamanya, melainkan ingin memberitahukan sahaja bahwasanya semua pekerjaan itu haruslah butuh refreshing biar otak kita tetap waras, ya tho?.

Menurut katanya, kerjaan sebagai publisher google adsense sungguh sangat asyik (katanya). Ya iya tho, tiap hari kerjanya santai depan laptop make tangtop dengan segelas kopi panas mampu menghabiskan waktu berjam-jam hanya menyalurkan hobinya sebagai blogger mania. inilah yang disebut tadi mamang bisnis santai hasil maksimal. hanya duduk makan  tidur demi membuktikan kata-katanya bahwa bisnis santai hasil maksimal itu ada Mas Jum.
Ya mungkin itu menjadi sebuah alasan kebiasaan, menurutnya si gembul bisa ngasilin duit $300 lebih perbulan intensif. Percuma tho kerjanya di kantor Full AC, pergi pagi pulang malam tapi ujung-ujungnya pendapatan cuman 700-800ribuan perbulan dibanding dengan daku yang kerjanya cuman makan tidur depan komputer tapi mampu ngasilin duit $300 lebih perbulan yang jikalau kita kalikan dengan rupiah itu sudah mencapai Rp. 4.000.000,-
Disini (lanjut katanya si gembul lagi), para pekerja kantoran bukan ngebandingin masalah soal gaji tapi katanya masalah martabat, dengan dasi sejingkrak, kemeja kotak-kotak ala jokowow, sepatu hitam bertumit kuda, pergi pagi pulang malam, ketemu anak, si anak mintanya martabak. Gak dibeliin. Gimana bisa dibeliin coba, harga martabak diganti dengan harga martabat. Martabat yang kau cari, martabak gak dapat-dapat. Walaupun diriku ini yang kerjanya cuman dirumah depan komputer tapi diriku mampu beliin martabak sekeluarga. katanya mang baban lagi
Ah, bukannya daku ini merasa sombong, bukan itu, yang ingin kusampaikan adalah kerjaan itu bukan hal sekedar martabat doang. Tapi usaha yang bisa menghasilkan martabat. Ngerti toh? Kalau nggak ngerti ya udah lupain aja. Selesailah perbincangan sigembul mengenai penghasilannya.
Tapi mbok ya, sigembul ini ada benarnya juga. Buat apa tho pergi pagi pulang pagi eh maksudnya malam, tapi pendapatan secuil. Errr, Diluar konteks masalah kerjaan, aku sebenarnya salut sama si gembul yang berani berbosan diri buat tunggangin si senter kotak tiap hari mencat-mencet dibanding dengan diriku yang masih setia dalam urusan investasi saham juga sebagai blogger adsense, gak kaget kan kalau daku ini si pecinta blogger pula.

Hanya saja gue gak seperti si gembul yang tiap harinya dikamar melulu. Ah ngapain coba ngebosanin begitu, ya kadang-kadang si muka datar ini perlu dong melihat dan melancong sekaligus mendapatkan inspirasi buat tulisan gue selanjutnya. niatnya keluar ingin nyari kerja, kerjaan ingin di lamar eeeh malah dapat tawaran cewek ingin segera di lamar.

Tapi, justru, sebenarnya yang aku mau sampaikan itu iyalah sebijak-bijaknya manusia itu harus punya tepo sliro yang artinya tanggung jawab juga berperikemanusiaan, dimana penghasilan kita itu harus punya kewajiban buat keluarga pula. walaupun katanya bisnis santai hasil maksimal asalkan hasilnya itu barokah bukan hasil haram, iya kan?.

Terus gimana,
Ya itu, jikalau kamu udah merasa pekerjaan itulah yang menjadi bagian dari hidupmu kenapa tidak tho buat dipertahanin dan dikembangkan. Menurut kata pak ustadz lagi nih, rezeki itu sudah ada yang ngatur, yang ngaturnya itu ya Tuhan. Sempat aja tho rejekimu yang mengantarkan dirimu menjadi orang terkaya versi majalah walaupun itu majalah tempo doloe.
Terserahlah ini alasannya masalah cocoklogi atau gimana, tapi menurut Saya pribadi sih ya, masalah punya uang atau gak punya uang itu perbedaannya sih ada di usaha masing-masing, mau didapetin dengan jingkrak-jingkrakan, tarian-tarian yang penting ngedapatinnya dengan cara yang Halal tho. Yang penting punya uang, enak tenan.
Tapi jikalau kalian nanti ketemu sama grup band legendaris Koes Plus, tolong ditanyaain gimana caranya “Hati senang walaupun tak punya uang”. Tak punya uang kok malah hati senang. menurut gue sih, Gak punya pacar ya nggak masalah, tapi nggak punya uang bikin pusing tujuh keliling. Hahahahaha
Sampai disinilah gelaran tausyiah kita kali ini lagi kisanak.
Disana gunung disini gunung
ditengah-tengahnya daku menunggu.
mengapa kerja buat sakit punggung
jikalau gaji bulanan buat seminggu.
Asiik, sampai berjumpa lagi anak manis.
2 Komen
  1. joni berkata

    aku diajarin boleh? sempat aku bs menghasilkan duit sendiri. 😀

  2. Mr. M berkata

    Boleh, silahkan belajar sama si mbah google saja. wkwkwkwk

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.