Janda Lebih Menantang Bro

0 459

Sudah sebulan yah aku ini tak pernah nulis lagi. Maklumlah ini aku-nya sekarang lagi melanglang-buana mencari. Mencari nasib di negeri seberang. Sembari menjabat tangan manusia-manusia yang tak terhitung jumlahnya, kini saya punya segudang susu ehh maksud saya segudang cerita yang ingin ku tumpah ruahkan di dalam tausiyah kali ini.

Mari kita duduk dulu anak muda..,

Tersebutlah di negeri seberang, bak seorang malaikat yang tampan rupawan sebut saja namanya tito, tentu saja nama samaran. Yang tak lain dan tak bukan nama sebetulnya adalah darman gunawan. Telah berkenalan dengan gadis perawan berdarah dayak-china. Dengan mata agak cipit, kulit bersih putih, hidung mancung, suara manis. Kebayang nda? Betapa cantiknya wanita ini. Sebutlah namanya Ririn.

Sambil memainkan Hape Samsul-nya, si Tito lalu bercerita dengan maksud ingin curhat kepada Saya.

Sebelumnya mereka menjalani hubungan perkenalan aja, saling ngajak kencan, jalan sana-sini tanpa status hubungan apa-apa. Mungkin inilah yang disebut “hubungan tanpa status” oleh anak alay jaman sekarang. Tak lama berselang waktu hubungan pertemanan mereka berjalan lancar. Maka muncullah wanita janda beranak dua yang berdarah bugis tulen. Sebut saja namanya Mirna, tentu saja nama samaran.

Dengan Body yang amboy aduhai, si Tito malah kecantol sama si Janda ini. Dan malah menjalani hubungan serius.

Tentu saja perasaan Ririn remuk retak bagaikan tulang kering tak berdaging. Tapi apa daya kata Ririn “takdir kadang memang menyedihkan”. Siapa sih yang tidak sedih ketika sang pujaan hati malah memilih betina lain. Janda pula.

Maka rasa penasaran menghampiri benakku, tanpa basa-basi langsung aja kutanyakan:

To’. Kenapa kamu malah lebih memilih Janda dibanding si cantik Ririn?

Lalu apa jawaban tito yang ternyata membuat saya tercengang:

Janda lebih menantang Bro.

Kampret, somplak…… si kampret ini malah main-main dengan hujan. (Celutukanku dengan nada mengejek).

Si Tito hanya membalas dengan cengengesan kecil sambil menutup pembicaraan kami.

“Janda Memang Menantang”. Hahahahaha (tertawa tapi kok berasa sedih).

Last Updated on 2022-06-08 by admin

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Lewat ke baris perkakas